Hingga Awal Oktober 2023, 37 Peristiwa Kebakaran Terjadi di Kota Metro, Ini Rinciannya

Hingga Awal Oktober 2023, 37 Peristiwa Kebakaran Terjadi di Kota Metro, Ini Rinciannya

Kepala Bidang Damkar dan Penyelamatan Satpol PP Kota Metro, Marwan Hakim-Ruri S-

LAMPUNG, RADARTUBA.CO.ID - Satuan Polisi (Satpol) Pamong Praja (PP) Kota Metro, LAMPUNG, mencatat sampai Oktober ada 37 peristiwa kebakaran terjadi di Bumi Sai Wawai.

Kepala Satpol-PP Kota Metro, Lampung, Jose Sarmento Piedade melalui Kepala bidang Damkar dan Penyelamatan, Marwan Hakim menuturkan, ada zekitar 37 peristiwa kebakaran yang tertangani oleh bidang Damkar dan Penyelamatan Satpol PP.

Kejadian kebakaran tersebut mulai dari kebakaran bangunan maupun lahan, yang nana terjadi mulai dari Januari sampai awal Oktober 2023.

"Kita mencatat ada sekitar 37 kejadian kebakaran yang ditangani bidang damkar, dari Januari sampai awal Oktober," kata dia.

BACA JUGA:Kebakaran Hutan Taman Nasional Way Kambas Lampung Timur Diselidiki, Begini Kata Polisi

Hakim mengatakan, dari puluhan peristiwa tersebut, yang mendominasi adalah kebakaran bangunan.

Sementara, kebakaran lahan sering terjadi akhir-akhir ini karena cuaca yang cukup ekstrem dari dampak fenomena El-Nino.

"Ya, kebakaran itu didominasi oleh bangunan. Tetapi di akhir-akhir bulan kemarin sampai dengan awal Oktober ini kebanyakan lahan yang terjadi kebakaran," ungkapnya.

Dikatakannya, kebakaran lahan ditangani dalam pekan terakhir ini sebanyak 9 peristiwa.

BACA JUGA:Hingga Awal Oktober 2023, Polres Lampung Utara Tangani 20 Kasus PPA, Ini Rinciannya

"Kalau kebakaran lahan di Kota Metro ini ada sekitar 9 kejadian. Beberapa peristiwa, terjadi di tempat yang sama," jelasnya.

Dia memaparkan, kejadian kebakaran lahan yang terjadi umumnya disebabkan oleh kelalaian manusia ketika membakar sampah dan membuang puntung rokok.

Sedangkan, untuk kebakaran bangunan disebabkan oleh hubungan pendek arus listrik dan human eror.

"Kebakaran lahan itu banyak disebabkan oleh dampak El-Nino dan kekeringan. Sehingga banyak lahan-lahan yang daunnya kering, dan  sangat mudah sekali terbakar," terangnya.

Sumber: