Adu Kambing, Motor Pelajar Lampung Utara Bertabrakan dengan Truk Batubara, Begini Kondisi Kedua Korban

Adu Kambing, Motor Pelajar Lampung Utara Bertabrakan dengan Truk Batubara, Begini Kondisi Kedua Korban

Kendaraan pelajar pasca kecelakaan-Dokumentasi -

LAMPUNG UTARA, RADARTUBA.CO.ID - Dua pelajar di Kotabumi Kabupaten LAMPUNG UTARA (Lampura), berinisial DA (17), dan ZN (17) mengalamai luka-luka setelah sepeda motor yang dikendarai mereka Honda Beat NE 4039 ID terlibat kecelakaan dengan Truk bermuatan Batubara.

Dalam kejadian itu, korban DA Mengalami luka di bagian kaki dan langsung di larikan ke rumah sakit Candimas Medical Center (CMC) guna mendapatkan pertolongan.

Fuso berpelat BE 9437 CU, itu yang di kendarai oleh Suseno (48) warga binjai sumatera utara (Sumut), bermuatan Batubara dari arah Sumatera Selatan menuju ke Bandar Lampung. 

Peristiwa itu tepatnya, terjadi di Jalan Lintas Tengah Sumatera (Jalintengsum) Kalibalangan Kecamatan Abung Selatan Kabupaten Lampura, tepatnya di depan rumah makan Taruko Jaya II, Kamis 8 Agustus 2024.

BACA JUGA:Pemerintah Dinilai Tak Miliki Taring, Truk Batubara Masih Terlihat Berkonvoi Menjadi Polemik Masyarakat

"Akibat kecelakaan pengendara motor dengan fuso tersebut, dua orang pelajar mengalami luka-luka," ungkap Kasat lantas Polres setempat IPTU JONI Charter

IPTU JONI menjelaskan, kronologi kecelakaan yang  menyebabkan duap siswi Madrasah Aliyah itu mengalami luka-luka di bagian kaki dan tangan.

Kejadian itu berawal ketika motor yang dikendarai ZN melaju dari arah Bandar jaya hendak lurus ke arah Kotabumi. Untuk mobil fuso sendiri melaju dari arah berlawanan.

BACA JUGA:Bahas Angkutan Batubara, Masyarakat dan Pemkab Lampung Utara Duduk Bersama, Ini Hasilnya

"Motor korban Melaju dari arah Bandar Jaya. Tepat di lokasi kejadian mobil Fuso dari arah berlawanan hendak menyebrang ke rumah makan taruko jaya II sehingga tabrakan pun tak bisa terhindarkan.

"Kedua kendaraan saat diamankan anggota di Polsek Abung Selatan. Sementara, korban saat masih menjalani perawatan medis di RS CMS Kotabumi. Untuk sopir truk masih menjalani pemeriksaan," pungkanya. (*)

Sumber: