Waspada, Hingga Pertengahan November, Kasus DBD Lampung Utara Tembus 124 Kasus
Ilustrasi nyamuk penyebab DBD-Pixabay-
BACA JUGA:Polres Lampung Utara Dalami Dugaan Penyimpangan Dana BUMDes Kalibalangan
Dari jumlah itu, kasus tertinggi terjadi di bulan Januari 2023 sebanyak 26 kasus. Lalu, diikuti 21 kasus Febuari, 21 Mei, lantas 10 Maret.
Lantas, terdapat 9 kasus di April, Agustus dan September 2023."Lalu yang paling rendah di bulan Juli 2023 sebanyak 6 kasus. Jadi, meski kemarau perkembangan kasusnya masih ada. Makanya masih terjadi penyebaran," kata kepala Dinas Kesehatan Lampura, Maya Natalia Manan, Senin, 16 Oktober 2023.
Hal tersebut, menurutnya terjadi karena siklus hidup bukannya hanya tinggi di musim penghujan. Melainkan juga di saat kemarau, sebab, pada suhu panas siklus hidup nyamuk menjadi lebih cepat. (*)
Sumber: