Dua Hari Gak Keliatan, Tukang Pijat di Kota Metro Lampung Ditemukan Meninggal Dunia

Dua Hari Gak Keliatan, Tukang Pijat di Kota Metro Lampung Ditemukan Meninggal Dunia

Petugas mengevakuasi jenazah-Ruri S-

LAMPUNG, RADARTUBA.CO.ID - Dua hari jemuran tidak diangkat, tetangga kontrakan curiga, dan menemukan sang penghuni tergeletak tak bernyawa di atas kasur.

Seorang lansia yang dikenal sebagai tukang pijat, Agus, ditemukan tak lagi bernyawa di lantai di dalam kontrakannya di Jalan Terong Iringmulyo Metro Timur, Selasa petang, 24 Oktober 2023.

Salah satu penghuni kontrakan, Arwan, mengungkapkan, awalnya ia curiga karena lampu teras kamar kontrakan yang dihuni lansia tersebut tidak dimatikan sekitar 2 harian. Ditambah, pintu kamarnya juga tidak dibuka 2 hari terakhir.

"Nah  jemurannya yang ada di bagian belakang itu tidak diangkat-angkat," katanya.

BACA JUGA:Kota Metro Bangun Tugu Pena, Ternyata Miliki Filosofi Mendalam

Tetangga lainnya, Husni, juga curiga karena jemuran korban juga masih tergantung di belakang rumahnya, serta lampu teras depan yang terus menyala.

"Lampu depannya juga masih menyala, hingga pagi juga terlihat masih menyala," tuturnya.

Karena kecurigaan tersebutlah, ia mengajak rekan-rekannya mencoba untuk mengecek dengan mengetuk pintu kamar kontrakannya berulang kali, namun tetap tidak ada jawaban.

"Pintu kontrakannya ternyata tidak dikunci, motornya pun masih ada. Pas kita ke dalam, ternyata Pakde Agus sudah meninggal dengan posisi terlentang di kamarnya," ujarnya.

BACA JUGA:Tim Gabungan Razia Indekos dan Hotel di Metro, Temukan Pasangan Bukan Pasutri, Hayo Ngapain

Dari informasi yang dihimpun, korban ditemukan tergeletak di lantai tanpa mengenakan bawahan dengan posisi terlentang.

Sementara itu, Kapolsek Metro Timur, AKP SI Marbun menjelaskan, saat ini pihak kepolisian masih menunggu hasil pemeriksaan dari rumah sakit terhadap jenazah.

"Saat ini, kita pertahankan status quo dulu. Jika nanti ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan, kita akan kembangkan, dan akan cari bukti lebih lanjut di Tempat Kejadian Perkara (TKP) tersebut," jelasnya.

Ia mengungkapkan, informasi yang didapat, korban bernama Agus, yang berasal dari Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Sumber: