Puluhan Universitas di Indonesia Ikuti Kontes Robot Terbang di Lanud Pangeran M Bun Yamin Lampung
Lanud BNY menjadi lokasi Kontes Robot Terbang Indonesia (KRTI) 2023 yang diselenggarakan Institut Teknologi Sumatera (Itera)-Penerangan Lanud BNY-
TULANG BAWANG, RADARTUBA.CO.ID - Sebanyak 40 Universitas dari seluruh Indonesia mengikuti Kontes Robot Terbang Indonesia (KRTI).
KRTI Tahun 2023 diselenggarakan di Apron Lanud Pangeran M. Bun Yamin (BNY), Kampung Astra Ksetra, Menggala, Tulang Bawang, Lampung.
KRTI atau kontes pesawat tanpa awak tersebut diselenggarakan oleh Badan Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI), Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud-Ristek).
Pada ajang KRTI 2023 ini, Institut Teknologi Sumatera (ITERA) mendapat kepercayaan sebagai tuan rumah untuk menyelenggarakan Final KRTI 2023.
BACA JUGA:Pj Bupati Tulang Bawang Tinjau Persiapan Kontes Robot Terbang di Lanud BNY
KRTI 2023 kemudian diselenggarakan di Lanud Pangeran M. Bun Yamin karena memiliki sarana dan prasarana yang sangat memadai.
Kontes yang diikuti oleh 102 Tim dari 40 perguruan tinggi di Indonesia ini akan menampilkan teknologi terbaik di bidang Aerodinamika.
Terkhusus yakni pesawat nir (tanpa) awak dengan jenis perlombaan (Fixed Wing) pengiriman paket darurat ke wilayah bencana, (Racing Plane) Fast and on Track, (Technology Development) kemandirian teknologi pesawat tanpa awak dan (Vertical Take-off and Landing) misi terbang otonomus jarak jauh dengan kemampuan terbang di dalam ruangan.
KRTI 2023 telah dibuka pada Sabtu, 24 September 2023 di Lapangan Lanud Pangeran M. Bun Yamin.
BACA JUGA:Prajurit Lanud BNY Padamkan Kebakaran Lahan di Jalan Lintas Sumatera Tulang Bawang
Kegiatan ini dijadwalkan akan dilaksanakan sejak Jumat 22 September, hingga Rabu 27 September 2023 di Apron Lanud Pangeran M. Bun Yamin.
Komandan Pangkalan TNI AU Pangeran M. Bun Yamin (Danlanud BNY) Letkol Pnb Yosi Hadi Wiyanto berpesan kepada ratusan mahasiswa peserta agar tidak menyia-nyiakan kesempatan yang diberikan Universitas untuk mereka.
Dikatakan Danlanud, para kontestan robot terbang Indonesia ini adalah representasi dari Universitas masing-masing.
Karena itu, Yosi berharap para kontestan dapat menunjukkan kemampuan terbaik dalam berkompetisi.
Sumber: