LAMPUNG UTARA, RADARTUBA.CO.ID - Pj Bupati Lampung Utara (Lampura) Aswarodi mengusulkan pembangunan Pasar Central Kotabumi langsung kepada Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo.
Mengingat pasar tradisional tersebut, sampai saat ini belum pernah direhab sejak dibangun pada tahun 1990 lalu.
Permintaan itu langsung direspon oleh Presiden RI Jokowi, dengan langsung mengintruksikan kepada Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadi yang langsung mencatatnya untuk agenda pebangunan kedepannya.
Hal tersebut, terjadi saat melawat ke pasar setempat, melihat kondisi sekaligus menyapa warga dan penjual kaki lima.
BACA JUGA:Ciptakan Efisiensi dan Efektivitas Penggunaan Anggaran serta SDM, Lampung Utara Manfaatkan Sinderela
Orang nomor satu di NKRI itu, memastikan akan merealisasikannya pada anggaran perubahan mendatang, yang dibiayai melalui APBN.
Sehingga memerintahkan Bupati, Aswarodi untuk langsung berkoordinasi dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadi di Jakarta.
Selain itu juga disampaikan beberapa persoalan yang membutuhkan penanganan serius, yang perlu dibantu oleh pusat.
BACA JUGA:Pj. Bupati Lampung Utara Aswarodi Serahkan Bantuan Bapak Asuh untuk Anak Stunting, Begini Momennya
Seperti revitalisasi rumah sakit daerah (RSD), HM. Mayjend (Purn) Ryacudu Kotabumi, seperti disampaikan Camat Kotabumi.
Lantas, normalisasi Bendungan Way Tebabeng, Desa Jagang, Kecamatan Blambangan Pagar. Yang diusulkan oleh kepala desa setempat.
"Serta jalan berlubang di Kabupaten Lampung Utara yang menjadi perhatian Bapak Presiden, Joko Widodo saat berbincang dengan warga. Dan akan direalisasikan dalam tahun ini juga," kata Pj. Bupati, Aswarodi menirukan penuturan Presiden RI, Joko Widodo.
BACA JUGA:Soal Pengelolaan Jalan dan Jembatan, Pemkab Lampung Utara Manfaat Si Monalisa, Ini Keunggulannya
Hal itu, sekaligus menjawab pertanyaan masyarakat akan sejumlah fasilitas publik yang belum ditingkatkan efektivitasnya itu.
"Tentu, kami pemerintah daerah mengapresiasi. Dan tentunya ini akan ditindak lanjuti melalui dinas/ instansi terkait," tambahnya.