“Kami sudah mengajukan anggaran ke BPKAD, tapi memang dana untuk obatnya belum juga cair," terangnya.
BACA JUGA:Soal Rekrutmen Panwascam, Akademisi Nilai Bawaslu Lampung Utara Harus Profesional
Lebih lanjut Bunda Maya, sapaan akrabnya mengungkapkan, anggaran yang diajukan sebesar Rp2,5 miliar dari APBD tahun 2024.
“Jumlah yang kita ajukan Rp2,5 miliar, mudah-mudahan minggu depan cair. Sehingga kekosongan obat-obatan dapat tertutupi," pungkasnya. (*)