Mengenal Terapang dan 3 Senjata Adat Lampung yang Mulai Dilupakan

Mengenal Terapang dan 3 Senjata Adat Lampung yang Mulai Dilupakan

Ilustrasi Terapang-Net-

Bentuk dan kemiripan serta kesamaan fungsi membuat teori ini cukup meyakinkan.

BACA JUGA:Konferwil XI Nahdlatul Ulama Lampung Terancam Diboikot, Ini Penyebabnya

4. Candung

Candung adalah senjata yang paling sering dipakai hingga saat ini diantara jenis senjata tradisional Lampung lainnya.

Candung sebetulnya adalah perkakas rumah tangga yang sering dipakai untuk berladang, bekerja di dapur, maupun untuk melindungi diri saat di tengah hutan.

Bentuk Candung seperti sebilah golok. Panjangnya sekitar 30 - 50 sentimeter. Terbuat dari baja dan gagangnya berasal dari kayu.

Candung juga dibedakan menjadi 3 jenis yakni Candung rampak alu. Biasanya digunakan di dapur atau keperluan sehari-hari. 

BACA JUGA:Begini Respon Ketua DPRD Soal Kemungkinan Duet dengan Hanan A Rozak Pada Pilkada Tulang Bawang

Kemudian Candung kawik. Biasanya digunakan pria untuk bekerja.

Terakhir yakni Candung lancip. Biasanya digunakan untuk keperluan khusus, seperti menyembelih hewan atau berperang. 

Candung di daerah Lampung pesisir juga disebut dengan sebutan Laduk.

Demikianlah 4 senjata khas adat Lampung yang sudah ada sejak zaman dahulu kala. (*)

Sumber: