Tewas Terjerat Kabel Mikrofon, Warga Lampung Utara Diduga Jadi Korban Perampokan
Tim Inafis melakukan olah TKP-Humas Polres Lampung Utara-
LAMPUNG UTARA, RADARTUBA.CO.ID - Warga Wonogiri dua, LK 007, RT 02, Kelurahan Kelapa 7, Kecamatan Kotabumi Selatan, Kabupaten LAMPUNG UTARA (Lampura), ditemukan tewas terjerat Kabel Mikrofon dilehernya.
Korban diduga dibunuh kawanan perampok yang menyantroni kediamannya dan berhasil membawah sejumlah perhiasan.
Herwanto RT setempat, mengatakan pristiwa perampokan itu kali pertama diketahui Daryanto merupakan suami korban sepulang istirahat bekerja sebagai Kuli bangunan, pada pukul 12.00 wib, Minggu 23 Juni 2024.
Daryanto terkjut melihat istrinya tergeletak tidak bernyawa denga kondisi leher terjerat kabel mikrofon di ruang shalat kediamanya. Sejumlah kamar berantakan, perhiasan yang dipakai dan handpone milik korban digasak pelaku.
BACA JUGA:PPDB Jenjang SMK di Lampung Utara Dilakukan Serentak, Ini Favoritnya
Kesaksian tetangga sebelumnya kejadian korban terdengar sedang berkaroke. Wanita berusia 58 tahun itu bernama Sumini, ia memiliki dua orang anak yang sudah berkeluarga. Ia hanya tinggal berdua dengan suaminya.
"Mereka hanya berdua, sementara anak-anaknya sudah berkeluarga dan memiliki rumah masing-masing," ujarnya.
Sementara, Tim Identifikasi Polres Lampura dan Polsek Kotabumi Kota melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). petugas juga telah mengamankan sejumlah barang bukti.
BACA JUGA:Dana Desa Diduga Bermasalah, Inspektorat Lampung Utara Akan Panggil Kades Sumber Arum
Kapolsek Kotabumi Kota, Iptu Kolin Zamhari membenarkan adanya pristiwa dugaan pembunuhan dan pencurian.
Ia manyatakan bahwa korban ditemukan dengan kondisi luka ditelinga kanan dan lebam dibagian leher akibat terjerat kabel Mixropon.
Korban langsung dibawa ke rumah sakit umum Ryacudu Kotabumi untuk dilakukan Visum. Polisi sedang melakukan penyelidikan lebih dalam terkait Peristiwa ini.
BACA JUGA:PMI Asal Lampung Utara Dipulangkan, Diduga Alami Gangguan Jiwa
"Polisi sudah melakukan Olah TKP. Sejumlah barang bukti juga diamankan untuk petunjuk pengungkapan kasus," kata dia, seraya menegaskan, anggota masih berkerja keras di lapangan. (*)
Sumber: