Lampung Utara Jadi Kabupaten Termiskin di Lampung, Ternyata Ini Penyebabnya

Rabu 16-08-2023,06:38 WIB
Reporter : Fahrozy Irsan Toni
Editor : Muhammad Zainal Arifin

LAMPUNG UTARA, RADARTUBA.CO.ID - Kabupaten Lampung Utara (Lampura) dinobatkan sebagai Kabupaten termiskin di Provinsi Lampung.

Bahkan Kabupaten berjuluk Bumi Ragam Tunas Lampung ini juga menyandang Kabupaten termiskin dari 14 Kabupaten/kota selama tujuh tahun, yakni mulai dari tahun 2015 sampai dengan tahun 2022. 

Hal itu terungkap saat Pemkab Lampura, menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2024 di Aula Tapis Kantor Bupati Lampung Utara, belum lama ini.

Sementara Musrenbang RKPD 2024 Lampura dihadiri Wakil Bupati Ardian Saputra, Sekda Lekok, Wakil DPRD Madri Daud, OPD, Forkompinda,  camat, organisasi pemuda, mahasiswa, tokoh masyarakat dan para partai politik.

BACA JUGA:Siswi SMA di Lampung Digilir 3 Orang, Begini Kronologinya

Indikator Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Lampura, salah satu penyebab kemiskinan yang melanda Kabupaten tertua di Lampung ini, adalah pola konsumsi masyarakat yang buruk. Meski begitu, Kabupaten Lampura mendapati penurunan kemiskinan sebesar 18,41 persen pada tahun 2022 dibandingkan pada tahun 2021 yang mencapai 19,63 persen.

Bedasarkan data dimiliki BPS Kabupaten Lampura, jumlah penduduk miskin (PO) pada tahun 2021 sebanyak 121.910 jiwa.

Untuk garis kemiskinan berjumlah 451.876 jiwa dan Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1) sebesar 3,30 persen, untuk Indek Keparahan Kemiskinan (P2) sebesar 0,82 serta dan Tingkat Penurunan Kemiskinannya sebasar -0,33 persen.

BACA JUGA:Kasus Dugaan Korupsi Inspektorat Lampung Utara, 14 Saksi Diperiksa Kejaksaan

Sementara jumlah penduduk miskin (PO) pada tahun 2022 turun menjadi 114.668 jiwa, untuk garis kemiskinan sendiri berjumlah 475.290 jiwa dan Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1) sebesar 2,95 persen, untuk Indek Keparahan Kemiskinan (P2) sebesar 0,72 serta dan Tingkat Penurunan Kemiskinannya sebasar -1,22 persen.

"Ada peningkatan penurunan sebesar 18,41 persen ditahun 2022 angka kemiskinan di Kabupaten Lampung Utara ini. Berkaca ditahun 2021 yakni sebesar 19,63 persen," ujar Ketua TIM Integrasi Pengelolaan dan Disminasi Statistik (IPDS) Dicko mewakili Kepala BPS Sugaryadi, ketika dikonfirmasi Radar Lampung (grup Radar Tuba), Selasa 15 Agustus 2023.

Ia mengatakan, bukan hanya predikat termiskin di Lampung, Kabupaten Lampung Utara juga peringkat kedua tingkat pengangguran terbuka di bawah Bandarlampung dan terendah Lampung Barat.

BACA JUGA:Kejari Lampung Utara Tangani Kasus Dugaan Penyimpangan Distribusi Pupuk

Sementara Indeks Pembangunan Manusia Lampung Utara lebih baik dibandingkan enam kabupaten lainnya berada di Provinsi Lampung ini.

Ia mengatakan angka kemiskinan daerah setempat paling tinggi sejak 2015 hingga 2022.

Kategori :