Selama perang kemerdekaan Indonesia melawan penjajah Belanda, golok sering digunakan oleh pejuang sebagai senjata dalam perang gerilya.
Golok yang kuat dan efektif dalam pertempuran jarak dekat memberikan keunggulan taktis bagi para pejuang kemerdekaan dalam menghadapi tentara yang lebih kuat dan bersenjata modern.
BACA JUGA:Macam Jenis Golok di Indonesia, Ada yang Khas Lampung?
Dalam Seni Bela Diri Tradisional
Golok juga merupakan senjata yang penting dalam berbagai seni bela diri tradisional Indonesia.
Beberapa seni bela diri, seperti silat, menggunakan golok sebagai salah satu senjata utama dalam latihan dan pertempuran.
Dalam Kehidupan Sehari-hari
Di beberapa daerah di Indonesia, golok masih digunakan dalam kehidupan sehari-hari untuk berbagai keperluan, seperti kegiatan pertanian, pembuatan rumah tradisional, dan berburu.
Penting untuk diingat bahwa sejarah golok tidak terbatas pada Indonesia saja.
BACA JUGA:Wow, Tulang Bawang Peringkat 1 Terbanyak Titik Hotspot Penyebab Kebakaran Hutan di Lampung
Di Malaysia dan Filipina, golok juga memiliki peran penting dalam budaya dan sejarah masyarakat setempat.
Namun, perlu diingat bahwa dengan perkembangan zaman, penggunaan golok sebagai senjata telah berkurang secara signifikan, dan banyak di antaranya kini menjadi koleksi seni, benda pusaka, atau hanya digunakan dalam konteks adat dan tradisi.
BACA JUGA:Hati-Hati, 5 Kecamatan di Tulang Bawang Lampung Rawan Terkena Puting Beliung
Demikianlah sejarah golok dalam konteks bangsa Indonesia.
Ternyata golok memiliki sejarah panjang dan merupakan bagian dari simbol kejantanan dalam beberapa tradisi. (*)