MESUJI, RADARTUBA.CO.ID - Pemerintah Kabupaten Mesuji mulai melakukan droping air bersih ke wilayah kekeringan di Mesuji.
Langkah ini diambil menyusul keluhan masyarakat yang mulai kesulitan mendapatkan pasokan air bersih akibat dampak dari musim kemarau.
Menurut Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelematan (Damkartan) Yanuar Fitrian pihaknya sudah mengerahkan sejumlah truk tangki air untuk mendistribusikan air bersih ke beberapa kawasan yang paling terdampak.
Droping air sudah dilakukan di Kecamatan Way Serdang ribuan liter air bersih dibagikan setiap harinya dan selanjutnya akan dilakukan ke wilayah terdampak lainnya.
BACA JUGA:Cuaca Panas Landa Mesuji, BPBD Imbau Warga Tidak Bakar Lahan
"Kami memahami situasi ini sangat sulit bagi warga. Oleh karena itu, kami segera mengambil tindakan dengan mendistribusikan air bersih setiap ada yang minta akan kami distribusikan" ujarnya.
Sementara Pj Bupati Mesuji Febrizal Levi Sukmana, menegaskan komitmen Pemkab Mesuji untuk terus memantau perkembangan situasi dan berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait.
"Kami tidak akan tinggal diam. Seluruh sumber daya yang kami miliki akan dikerahkan untuk memastikan masyarakat mendapatkan pasokan air bersih sesegera mungkin di musim kemarau seperti saat ini," katanya.
BACA JUGA:Cuaca Panas, Produksi Getah Karet Petani Mesuji Menyusut
Upaya yang dilakukan pemerintah daerah ini merupakan wujud kepedulian terhadap masyarakat dan mendapat apresiasi dari sejumlah warga.
Diberitakan sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mesuji sudah memetakan daerah yang rawan kekeringan.
Menurutnya jika melihat riwayat kemarau tahun lalu kekeringan hampir merata diseluruh Kecamatan di Mesuji.
BACA JUGA:Atasi Kekeringan Dampak Kemarau Panjang, Mesuji Kerahkan 10 Armada Salurkan Air Bersih
Namun wilayah Timur potensi Kekeringan masih lebih tinggi dibandingkan wilayah lainnya.
Seperti di Kecamatan Mesuji Timur dan juga Kecamatan Rawajitu Utara itu merata di dua Kecamatan tersebut yang mengalami kekeringan.