Petani Mesuji Cemas, Musim Kemarau Kebun Rawan Terbakar

Kamis 07-09-2023,09:00 WIB
Reporter : Ardian Mukti
Editor : Muhammad Zainal Arifin

MESUJI, RADARTUBA.CO.ID - Para Petani karet di Kabupaten Mesuji Lampung mengaku cemas karena di musim kemarau lahan perkebunan sangat rawan terbakar.

"Ya di musim kemarau seperti sekarang ini sudah ada kabar mengenai kebun karet milik warga yang terbakar, sehingga merasa khawatir takutnya Kebun karet saya yang sudah disadap ikut terbakar," kata Putra Al Karim (34) petani karet di Kecamatan Tanjung Raya kepada Radar Lampung (Grup Radar Tuba), Rabu 6 September 2023.

Menurut dia, pada Selasa 6 September 2023 kebun karet seluas satu hektare lebih di Desa Brasan Makmur hangus terbakar.

"Berdasarkan kejadian tersebut, sejumlah petani di Kabupaten Mesuji merasa khawatir dan was - was dengan kondisi musim kemarau seperti sekarang ini," ungkapnya.

BACA JUGA:Padamkan Kebakaran Saat Kemarau, Ini Dia Armada Andalan Pemkab Mesuji

Sebab, kebakaran lahan kebun dan hutan bisa saja terjadi, saat ada warga sembarangan membuang puntung rokok yang kondisi menyala.

Ia berharap, seluruh warga selama musim kemarau ini berhati-hati membuang puntung rokok, termasuk tidak melakukan pembakaran lahan untuk membuka kebun baru.

Sementara pada Selasa 6 September 2023 kemarin terjadi kebakaran lahan yang menghanguskan sekitar satu setengah hektare kebun karet di Desa Brasan Makmur, Kecamatan Tanjung Raya.

BACA JUGA:Musim Kemarau, 5 Kasus Kebakaran Lahan Tercatat di Mesuji, Disini Lokasinya

Hal tersebut diungkapkan Kepala Bidang Pemadaman Kebakaran, Evakuasi dan Sarana Prasarana, Dinas Pemadam Kebakaran dan penyelamatan (Damkartan) Mesuji, Ardiansyah.

Menurut Ardi pihaknya menerima laporan mengenai kebakaran pada Selasa sore pukul 17.26 WIB.

Anggota Damkartan Mesuji yang piket mendapat laporan tentang kejadian kebakaran lahan karet milik Candra warga Desa Brasan Makmur dan langsung menuju ke lokasi.

BACA JUGA:Kemarau, Polres Mesuji Bantu Kebutuhan Air Bersih Warga

Api berhasil di padamkan pada pukul 20.07 WIB beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut namun kerugian mencapai Rp 5 juta. (*)

Kategori :

Terpopuler