Sesosok Bayi Lucu Ditemukan Warga Bandar Lampung dengan Sepucuk Surat, Ini Isinya

Sesosok Bayi Lucu Ditemukan Warga Bandar Lampung dengan Sepucuk Surat, Ini Isinya

Kantor Polsek Kedaton-Anggi Rhaisa-

"Kami orang tua dari anak ini mohon bantuannya untuk menjaga dengan penuh kasih sayang. 

Bukan tanpa alasan kami melepasnya. Namun kami melepaskannya. Namun kami butuh bantuan menjaganya dan melindunginya dikarenakan posisi kami sebagai orang tua tidak dalam kondisi baik.

BACA JUGA:Bangga, 6 Kepala Daerah di Lampung Ini Jadi Alumni Kehormatan IPDN, 3 dari Tulang Bawang

Kami mohon bantuannya untuk anak ini dijaga oleh ibu dan bapak, mohon untuk menjaga melindunginya dengan penuh kasih sayang dan mendidiknya menjadi anak salehah.

Kami juga mohon bantuannya terkait ini untuk dijaga rapat agar tidak banyak yang tahu. Karena untuk menjaga hal hal yang tidak diinginkan dikemudian hari termasuk keselamatan anak ini."

"Demikianlah sepenggal isi surat yang diduga dari ayah atau ibu dari si bayi tersebut," tambah Aiptu Kiki.

BACA JUGA:Daftar 4 Sungai Terpanjang di Lampung, Ada yang Sampai 265 Kilometer

Selain sepucuk surat, lanjut Aiptu Kiki juga ditemukan tas bayi, juga terdapat Pampers, baju , bedak dan lainnya.

Untuk diketahui, sekitar Tiga Minggu lalu, wilayah Polsek kedaton juga ditemukan bayi.

Saat menanyakan apakah ada kemungkinan orang tua para bayi ini adalah hasil hubungan gelap dari para orang tuanya yang masih berstatus pelajar atau mahasiswa, Aiptu Kiki menjawab kemungkinan alasan tersebut bisa saja benar karena wilayah hukum Polsek kedaton umumnya banyak lembaga pendidikan baik sekolah hingga perguruan tinggi.

BACA JUGA:Jembatan Terpanjang di Lampung, Ternyata Bukan di Tulang Bawang

"Jadi ada kemungkinan besar yang para orang tuanya adalah pelajar atau mahasiswa. Tapi kami masih melakukan penyelidikan mengenai hal ini,"jelas Aiptu Kiki.

Kendati demikian Aiptu Kiki menegaskan  bayi baru ditemukan hari ini dan bayi ditemukan sekitar tiga Minggu yang lalu dalam kondisi baik dan mendapatkan perawatan dari RSUD Dr. A Dadi Tjokrodipo Bandar Lampung. (*) 

Sumber: