Kemarau, Warga Mesuji Mulai Kesulitan Air Bersih

Kemarau, Warga Mesuji Mulai Kesulitan Air Bersih

Petugas melihat kondisi persawahan yang mulai mengering-Dokumentasi -

Surat Edaran itu berisi tentang peringatan dini dan langkah-langkah kesiapsiagaan menghadapi bencana kekeringan meteorologis di kabupaten Mesuji.

Surat itu ditujukan untuk jajaran OPD, Camat dan Pemerintah Desa pimpinan perusahaan agar dapat mengintruksikan ke masyarakat di wilayah kerjanya yang berpotensi terdampak untuk melakukan langkah-langkah dan upaya kesiapsiagaan kekeringan meteorologis.

BACA JUGA:Wisata Taman Keanekaragaman Hayati Mesuji Ditutup Sementara, Oh Ternyata Ini Penyebabnya

Dalam SE itu, seluruh masyarakat diimbau untuk lebih siap dan antisipasi terhadap dampak musim kemarau yang terjadi terutama di wilayah yang mengalami sifat musim kemarau bawah normal (lebih kering dibandingkan biasanya). 

"Sebab, wilayah tersebut diprediksi mengalami peningkatan resiko bencana kekeringan meteorologis kebakaran hutan dan lahan serta kekurangan air bersih," pungkasnya 

Diberitakan sebelumnya BPBD Mesuji memetakan wilayah yang rawan akan kekeringan saat musim kemarau yaitu ada 30 Desa yang tersebar di 3 Kecamatan, yaitu Kecamatan Rawajitu Utara Mesuji Timur, dan Kecamatan Mesuji. (*) 

Sumber: