TULANG BAWANG, RADARTUBA.CO.ID - DPD II Partai Golkar Tulang Bawang resmi merekomendasikan Hanan A Rozak sebagai bakal calon bupati pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 mendatang.
Hanan A Rozak tersebut diberikan rekomendasi sebagai bakal calon bupati dari Partai Golkar berdasarkan hasil penjaringan internal Partai.
Rekomendasi bakal calon bupati Hanan A Rozak keluar setelah DPD II Partai Golkar Tulang Bawang melakukan rapat pleno terbatas di Kantor DPD II Golkar Tulang Bawang, Kamis 6 Juli 2023.
BACA JUGA: Golkar Rekomendasikan 4 Nama Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Tulang Bawang, Ini Sosoknya
Jika rekomendasi ini tetap bertahan hingga pelaksanaan Pilkada Tahun 2024 mendatang. Hanan A Rozak berkesempatan besar untuk kembali menantang Winarti.
Winarti sendiri merupakan Bupati Tulang Bawang periode 2018 - 2022. Winarti yang berpasangan dengan Hendriwansyah kala itu memenangkan kontestasi Pilkada sebelumnya dengan menumbangkan Hanan A Rozak - Heri Wardoyo.
Dengan diberikannya rekomendasi Partai Golkar Tulang Bawang kepada Hanan A Rozak, kemungkinan Hanan vs Winarti jilid II pada Pilkada Tulang Bawang sangat besar.
BACA JUGA: Fakta Menarik Kabupaten Tulang Bawang Lampung
Winarti sebagai incumbent tentu ingin kembali memenangkan kontestasi Pilkada 2024 mendatang. Seperti Ia memenangkan Pilkada lalu dengan pasangannya Hendriwansyah.
Disisi lain, Hanan A Rozak yang saat ini menjadi Anggota DPR RI aktif tentu tidak ingin kalah untuk yang kedua kalinya.
Sebelum kalah dari Winarti pada Pilkada lalu, Hanan A Rozak merupakan incumbent yang banyak diprediksi akan memenangkan kontestasi. Akan tetapi hasil berkata lain.
Hanan A Rozak tentu ingin revenge dari Winarti yang berhasil mengunggulinya pada Pilkada lalu.
BACA JUGA: 5 Kampung Termiskin di Tulang Bawang Berdasarkan Dana Desa
Hingga berita ini diterbitkan, Hanan A Rozak maupun Winarti belum memberikan responnya terkait potensi Hanan vs Winarti jilid II pada Pilkada 2024 mendatang.
Sebagai informasi, pada Pilkada Tahun 2017 lalu pasangan calon Winarti - Hendriwansyah (Win-Hen) yang kala itu bernomor urut 2 berhasil memenangkan kontestasi pemilihan bupati dan wakil bupati.