NASIONAL, RADARTUBA.CO.ID - Para petani di seluruh Indonesia wajib tau.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan awal datangnya musim hujan terbaru.
Ternyata berdasarkan prakiraan BMKG, musim hujan periode tahun 2023/2024 di Indonesia tidak serentak.
Berdasarkan rilis resmi BMKG, sebagian besar wilayah di Indonesia akan mengalami awal musim hujan pada bulan Oktober - Desember 2023.
BACA JUGA:Dampak El Nino, 837 Hektar Sawah di Lampung Utara Alami Kekeringan
Pada medio itu, terjadi sebanyak 477 Zona Musim (ZOM) atau sekitar 68,24 persen.
Dari prakiraan BMKG tersebut, awal musim hujan 2023/2024 sebagian besar wilayah di Indonesia diprakirakan akan mundur.
Hal itu jika dibandingkan terhadap normal awal musim hujan. Yakni sebanyak 446 ZOM atau 63,81 persen.
Sementara itu, diwilayah lainnya diprakirakan sama dengan normalnya yaitu sebanyak 56 ZOM atau 8,01 persen.
Kemudian maju terhadap normalnya yaitu sebanyak 22 ZOM atau 3,15 persen.
BMKG memprakirakan, peluang curah hujan Dasarian I Oktober 2023 di seluruh wilayah Indonesia masih akan berkisar rendah dan menengah.
BACA JUGA:Dampak El Nino, 6 Desa di Mesuji Lampung Berpotensi Alami Gagal Panen
Oleh karena itu, para petani yang ingin mulai menanam diharapkan memperhatikan hal tersebut.
Selanjutnya, dihampir seluruh wilayah pulau Jawa, Bali hingga Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT), masuk pada kategori cokelat pekat atau kategori rendah dengan rentang 0-10 mm.