LAMPUNG TENGAH, RADARTUBA.CO.ID - Hari Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) tidak hanya mampu menggugah semangat kebangsaan dan cinta tanah air dalam jiwa setiap warga di negara Indonesia.
Namun pada setiap datangnya momentum hari perayaan kemerdekaan ini mampu menggerakkan rasa keinginan dan semangat para warga, untuk menghasilkan sebuah kreatifitas seni Leang Leong yang ditampilkan pada HUT RI.
Seperti karya para pemuda dari Kampung Dono Arum, Kecamatan Seputih Agung, Lampung Tengah (Lamteng) ini yang berhasil membuat kreasi Leang Leong berbentuk hewan sapi besar berwarna hitam.
Melengkapi karya tersebut diatas sapi terdapat patung orang yang duduk dan seperti seorang pengembala sapi.
BACA JUGA:Karang Taruna Lampung Tengah Silaturahmi ke Bumi Nabung, Ini yang Dilakukan
Heri Febrianto yang merupakan perwakilan pemuda Dono Arum mengaku rutin setiap menjelang datangnya HUT RI pada bulan Agustus bersama jajaran pemuda dilingkunganya untuk bekerjasama membuat kreasi kesenian Leang Leong.
"Sebenarnya Leang Leong ini bukan berasal dari khas suatu daerah, ini murni dari karya warga sendiri yang dibuat hanya dari kayu bambu lalu dirangkai kerangkanya seperti hewan sapi," katanya.
Kemudian kerangka sapi itu ditutup menggunakan kain karung lalu dicat dengan warna hitam.
"Kami selalu menampilkan pilihan model sapi yang bervariasi setiap tahunnya dan tahun ini memang lebih besar ditambah patung pengembala sapi supaya makin menarik," ungkapnya.
Kreasi Leang Leong semakin banyak yang tertarik untuk membuatnya dan ini setiap perayaan HUT RI pada tanggal 17 Agustus.
Atraksi ini selalu berhasil membius warga tidak hanya dari Kecamatan Seputih Agung saja yang datang untuk menyaksikan atraksi Leang Leong berbentuk sapi, tapi juga ada yang berbentuk banteng, bahkan kura-kura hingga ular naga.
Atraksi Leang Leong dipandu oleh beberapa orang dan dibawa keliling kampung serta tampil di lapangan.
Biasanya dibarengi dengan iringan musik dan dentuman seperti suara bom pada zaman pahlawan bangsa Indonesia pertempuran dimasa melawan penjajah.