MESUJI, RADARTUBA.CO.ID - Ini menjadi peringatan bagi semua warga untuk lebih hati-hati dengan ancaman kebakaran.
Sebab selama Januari hingga Mei 2023 Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkartan) Kabupaten Mesuji mencatat sebanyak 4 kasus kebakaran telah terjadi.
Kepala Bidang Pemadaman kebakaran, Evakuasi dan Sarana prasarana Damkartan Mesuji Feri antomi menjelaskan, di tahun 2023 terhitung sejak Januari hingga Mei, sedikitnya sudah ada 4 kejadian kebakaran di Mesuji.
BACA JUGA: Tiga Rumah di Mesuji Terbakar, Petugas Damkar Menduga Asal Api...
Adapun rinciannya yakni pada 7 Februari kejadian kebakaran terjadi di Desa Tanjung Menang, Kecamatan Mesuji Timur.
Kemudian 21 maret di Desa Wira Bangun, Kecamatan Simpang Pematang. Selanjutnya 2 April di Desa Berasan Makmur, Kecamatan Tanjung Raya.
Terakhir dan terbaru yakni 22 Mei di Desa Wiralaga II, Kecamatan Mesuji.
"Mayoritas penyebab kebakaran disebabkan korsleting listrik," ujar Feri.
BACA JUGA: Innalillahi, 37 Warga Mesuji Positif HIV
Sedangkan pada tahun 2022 kejadian kebakaran yang tercatat dalam laporan Damkartan Mesuji sebanyak 16 kejadian.
Terkait dengan kasus kebakaran di Mesuji, Feri mengimbau agar masyarakat dapat meningkatkan kewaspadaan dan upaya pencegahan.
Di antaranya dengan menggunakan peralatan listrik yang sesuai standar guna mengantisipasi korsleting.
BACA JUGA: Pemerintah Buka Akses Jalan Baru ke Mesuji Timur, Ini Calon Rutenya
Sebaiknya kabel selalu dilakukan perawatan setiap 10 tahun sekali menggunakan kabel sesuai standar PLN.
Kemudian hindari menggunakan kabel serabut yang dilewati arus listrik secara berkepanjangan, dan tidak menumpuk terminal untuk bermacam penggunaan arus listrik. (*)